Musim Pancaroba Bikin Mudah Sakit? Ini Tips dari Dokter

Kesehatan68 Views

Musim Pancaroba Bikin Mudah Sakit? Ini Tips dari Dokter Musim pancaroba—peralihan antara musim hujan dan kemarau—sering kali membawa perubahan cuaca yang ekstrem dalam waktu singkat. Pagi bisa cerah menyengat, sore hujan deras, malamnya dingin menusuk. Kondisi ini tak jarang menyebabkan tubuh lebih rentan terserang penyakit, mulai dari flu, batuk, hingga infeksi saluran pernapasan.

Menurut para dokter, menjaga daya tahan tubuh menjadi kunci utama untuk tetap sehat di masa pancaroba. Lantas, apa saja tips agar tubuh tetap bugar? Berikut penjelasan medis dan panduan praktis yang bisa kamu ikuti.

Kenapa Musim Pancaroba Rentan Bikin Sakit?

Perubahan Suhu Musim Pancaroba Mendadak

Tubuh manusia butuh waktu untuk beradaptasi dengan perubahan suhu. Dalam musim pancaroba, perubahan suhu bisa terjadi drastis dalam hitungan jam. Hal ini membuat sistem imun bekerja ekstra keras dan akhirnya melemah.

Kelembapan Tinggi dan Penyebaran Virus

Udara lembap menjadi lingkungan ideal bagi virus dan bakteri untuk berkembang biak. Virus influenza, adenovirus, dan bahkan virus penyebab diare menjadi lebih aktif dan mudah menyebar.

Debu dan Alergen di Udara

Saat musim peralihan, angin kencang membawa debu dan partikel yang bisa memicu alergi, asma, dan iritasi saluran pernapasan.

Tips Dokter agar Tubuh Tetap Fit di Musim Pancaroba

1. Perkuat Imunitas dengan Pola Makan Sehat

Dr. Arief Subekti, dokter umum dari RSUD Bekasi, menyarankan konsumsi makanan kaya vitamin C dan E, serta antioksidan.

Makanan yang dianjurkan:

  • Jeruk, jambu, kiwi (vitamin C)
  • Bayam, brokoli, dan kacang-kacangan (vitamin E)
  • Teh hijau dan jahe (antioksidan alami)

2. Tidur Cukup dan Berkualitas

Tidur minimal 7–8 jam per malam membantu sistem kekebalan memproduksi antibodi. Hindari begadang dan atur waktu tidur secara teratur agar tubuh tetap segar.

3. Tetap Aktif Bergerak

Olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda 30 menit per hari dapat meningkatkan sirkulasi darah dan metabolisme tubuh. Hindari olahraga berat saat cuaca ekstrem.

4. Jaga Kebersihan Diri dan Lingkungan

Mencuci tangan sebelum makan, mandi dua kali sehari, dan menjaga kebersihan rumah dapat mencegah penularan virus dan bakteri.

Tips ekstra:

  • Gunakan masker saat beraktivitas di luar rumah
  • Hindari menyentuh wajah dengan tangan kotor

5. Minum Air Putih yang Cukup

Air membantu mengatur suhu tubuh dan menjaga kelembapan saluran pernapasan. Idealnya, konsumsi minimal 2 liter air putih setiap hari.

6. Siapkan Pakaian Sesuai Cuaca

Jangan remehkan pentingnya jaket atau jas hujan. Bawa perlengkapan sesuai cuaca untuk menghindari basah atau kedinginan yang bisa memicu flu.

7. Konsumsi Suplemen Bila Perlu

Jika pola makan belum mencukupi kebutuhan nutrisi harian, dokter menyarankan konsumsi multivitamin harian, terutama bagi lansia dan pekerja yang sering beraktivitas di luar.

Waspadai Gejala Penyakit Umum Saat Musim Pancaroba

Gejala yang perlu diwaspadai:

  • Demam tinggi dan menggigil
  • Batuk disertai dahak kuning atau hijau
  • Nyeri otot dan kelelahan ekstrem
  • Hidung tersumbat, bersin berulang
  • Diare atau mual

Jika gejala berlangsung lebih dari tiga hari atau disertai sesak napas, sebaiknya segera periksa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Musim Pancaroba Bikin Mudah Sakit?

Musim pancaroba memang membawa tantangan bagi kesehatan, namun bisa dihadapi dengan pola hidup sehat dan kesadaran diri. Jaga pola makan, istirahat cukup, dan perhatikan kebersihan agar tubuh tetap bugar di tengah cuaca yang tidak menentu.

Dengan tips dari dokter di atas, kamu bisa menjalani hari-hari di musim pancaroba dengan lebih tenang dan tetap produktif. Jangan tunggu sakit baru sadar pentingnya menjaga imun!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *